weess syukur alhamdulillah karenna Tuhan YME telah memberikan saya suatu nikmat yang luar biasa yang pantas saya syukuri sepanjang hidup. setelah saya berjanji dengan kawan saya kamalgila.blogspot.com untuk tidak membuat posting karena ujian nasional pada waktu itu baru sekarang ini saya berkesempatan melanjutkan blog saya yang masih kacangan ini. cerita dimulai dari SMA heheh tidak mengapalah kalau terlampau klasik.
pertama meludahkan liur di sekolah yang baru terjadi pada tahun 2007. mayoritas saya sudah kenal dengan teman-teman maklumlah karena teman SMP saya rata-rata sekolah disitu juga. dan tolong dimaklumkan juga SMA saya favorite lho, no 1 dikabupaten ahahha.
tapi tetap saja saya menjadi yang terculun mungkin memang sudah takdir (alhamdulillah) awal kelas x ( 1 sma) saya tergolong siswa yang rajin yang punya kecerdasan menengah ke...bawah yah lumayan saya masih bebas dari kegiatan eksul remedial. kelas XI babak baru dimulai, ronde ke2 gua menjadi anak sma. gua ketemu temen-temen yang asyik yang bisa menghibur gua, yang memberi semangat gua, yang memberi pengertian kalo anak kelas 2 sma adalah anak paling nyantai yang bisa maen kesana kemari tanpa ada beban. bebas lepas dan berkarakter. kita semakin akrab sehingga kita sudah layaknya saudara (ngaku-ngaku) terus gimana sama pelajaran sekolah?? lets check the sound!! nilai gua selama kelas dua sma itu sih aman-aman aja gak abda yang bermasalah. kok bisa??? apa rahasianya?? bisalah apa yang gak bisa didunia ini, nrahasianya sudah umum kok semua pelajar, mahasiswa, guru, dosen, dan masyarakat umu sudah tahu NYONTEK. iya nyontek ,
Nyontek adalah cara yang termudah untuk menndapatkan nila, gua paling benci dengan sesuatu yang digolong-golngkan dinilai2kan. prestasi kerja seseorang tidak dapat diukur dengan nilai tapi dengan apa yang dishasilkan orang tersebut dan bagaimana cara dia menyelesaikan masalahnya btanpa bantuan orang lain dengan mudah. sudah terbukti kok lihat gua ini kelas 2 sma gak pernah belajar gak pernah dengerin guru ngoceh tapi tetep nilai bagus. jadi gua sebenarnya gak setuju dengan sistem rapor yang ada disekolah yang hanya membuat repot para dewan guru karen harus mengakumulasikan nilai2 dari pertama nongol dikelas sampai akhir semester. iya kalo yang dinilai cuma 1 orang lha ini sampai berkelas-kelas. gak hanya guru siswa juga harus direpotkan dengan nilai mereka yang tidak memenuhi standar ( just opinion) tanpa nilai bagus kalo kita ngerti apa yang dipelajari disekolah juga sudah bemanfaat akibat sitem nilai ini banyak pelajar yang cerdas yang gak lulus UJIAN NASIONAL tidak adil. jadi kalo saran gua
SEKOLAH JANGAN NGEJAR NILAI, TAPI CARI ILMUNYA DAN APLIKASIKAN KEKEHIDUPAN KALIAN.
Posting Komentar